Transformator merupakan piranti mengubah tegangan dan
arus bolak balik tanpa kehilangan daya yang cukup besar. Operasinya didasarkan
pada kenyatan bahwa arus bolak balik dalam satu rangkaian akan menginduksi
(mengimbas) ggl ac pada rangkaian di dekatnya karena adanya induktansi bersama
pada kedua rangkaian.
Transfornator sederhana yang terdiri atas dua kumparan kawat mengelilingi inti besi yang berhubungan. Kumparan yang menyalurkan dayamasukan disebut kumparan primer dan kumparan laindisebut kumparan sekunder. Fungsi inti besi adalah untuk meningkatkan medan magnetik untuk arus yang diketahui dan meningkatkan medan magnetik ini agar seluruh fluks magnetik yang melalui satu kumparan masuk melalui kumparan lain.
Dalam praktikum
ini membahas tentang prinsip kerja sebuah transformator. Yang menggunakan alat
dan bahan seperti, yaitu papan rangkaian, kabel penghubung merah, kabel
penghubung biru, jembatan penghubung, catu daya, kumparan 500 lilitan, kumparan
1000 lilitan, inti besi u, inti besi i dan multimeter digital untuk mengukur
tegangan primer dan tegangan sekunder. Kumparan primer adalah kumparan yang
langsung menerima tegangan dari sumber tegangan dan kumparan sekunder adalah
kumparan yang menerima induksi magnetik.
Prinsip Kerja
Transformator
“Sumber ac itu
menyebabkan sebuah arus ac dalam primer yang menimbulkan sebuah fluks ac dalam
inti tersebut, fluks ac ini menginduksi sebuah tge dalam setiap lilitan, sesuai
denga hukum Faraday. Tge induksi dalam sekunder menimbulkan sebuah arus ac
dalam sekunder itu dan arus ini mengantar energi kesatu alat ke mana sekunder
itu disambungkan. Semua arus dan tge mempunyai frekuensi yang sam seperti ac
tersebut”.
Hubungan
antara tegangan primer, jumlah lilitan primer, tegangan sekunder, dan jumlah
lilitan sekunder, dapat dinyatakan persamaan sebagai berikut:
Vp/Vs = Np/Ns
Tidak ada komentar:
Posting Komentar